Mengenal class

Tulisan saya di artikel ini akan mencoba mendemokan pembuatan class di C++ dengan membuat program perkalian dua bilangan. Seluruh program C++ selalu berupa class. Setiap program, minimal mempunyai satu class seperti ini.

int main(void) {}

Class main adalah kelas utama, artinya, class main akan dipanggil pertama kali saat program dijalankan. Program diatas bisa Anda compile dan menghasilkan exe. Tetapi tentu saja tidak mengerjakan apa-apa.

Program C++ dapat mempunyai lebih dari satu class seperti ini:

class Perkalian
{
};

int main(void)
{
}


Ada dua class pada program diatas. Pertama bernama main, yang kedua bernama Perkalian. Nama class diawali dengan huruf kapital dan seluruh member class ditulis didalam kurung kurawal {} dan diakhiri dengan titik koma. Program diatas sudah dapat di-compile, tetapi tetap saja tidak mengerjakan apa-apa. Isi class kosong. Tidak mempunyai member apa-apa.

Sekarang marilah kita beri satu deklarasi variabel, yaitu bil1 dan bil2 bertipe integer.

class Perkalian
{
  int bil1,  bil2;
};

seluruh variabel dan member class dapat dibuat agar dapat diakses diluar class, misal di class main, atau hanya dimanfaatkan di class itu sendiri. Variabel bil1 dan bil2 saya maksudkan sebagai private (hanya dipakai di dalam class) sehingga saya tulis seperti diatas. Jika yang Anda maksud yang pertama, maka Anda harus menuliskan kata public. Kenapa proseshasil saya buat public? Karena saya akan mengaksesnya di class main (class utama). Jika tidak public maka proseshasil tidak akan dikenal di class main.

class Perkalian
{
  int bil1, bil2;
  public:
  void proseshasil(int, int);
};
Program diatas masih belum sempurna, karena proseshasil (member function) tidak ada programnya. Kita harus mengisinya, sehingga menjadi seperti ini:

class Perkalian
{
  int bil1, bil2;
  public:
  void proseshasil(int, int);
};

void Perkalian::proseshasil(int angka1, int  angka2)
{
  bil1 = angka1;
  bil2 = angka2;
}

Program diatas hanya menerima masukan angka1 dan angka2 bertipe integer yang selanjutnya diberikan pada variabel internal class, bil1, bil2. Karena program diatas hanya menerima masukan tanpa memberikan output, maka saya menambahkan kata void. Sekarang, saya memroses perkaliannya dengan membuat member function yang lain bernama hasil.

int Perkalian::hasil()
{
return bil1 * bil2;

}

Saya harus memberitahukan kepada compiler bahwa member function hasil adalah bagian dari kelas Perkalian dengan cara: Perkalian::hasil(). Kenapa demikian? Sebab dalam program C++, kita bisa mempunyai banyak class. Entar compiler-nya bingung, nih punya siapa ya? He...he...he..

hasil() mengembalikan kepada pemanggil, hasil perkaliannya dalam bentuk integer, sehingga saya memberikan tipe int

int Perkalian::hasil()

dan saya harus memberitahukan bahwa nilai di dalam hasil() dikembalikan kepada pemanggil dengan kata return;

Jika Anda compile program diatas,  program akan berhasil di-compile, tetapi Anda tetap tidak dapat melihat apa-apa, sebab class Perkalian masih belum dipanggil di dalam class main.

Agar class Perkalian dapat dipanggil di dalam class main, saya harus meng-instankan class Perkalian. Caranya dengan membuat satu variabel yang mengacu pada class perkalian. Dibawah ini, saya membuat variabel k

Perkalian k;

Setelah itu, saya baru bisa memberikan nilai pada program.

 k.proseshasil(3, 2);

Setelah memberikan nilai, saya mencetak hasil perkalian dengan:

cout << "Hasil perkalian: " << k.hasil();

Yeup seluruh class Perkalian kita sudah selesai.


Program selengkapnya:

Mengenal class Rating: 4.5 Diposkan Oleh: Good Dreamer

0 comments:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.